Anggota Komisi XII DPR RI, Mulyadi, menegaskan pentingnya hilirisasi industri dalam mendorong pertumbuhan ekonomi nasional. Namun, ia juga menyoroti aspek keselamatan kerja dan dampak lingkungan terkait insiden kecelakaan yang terjadi di PT Monokem Surya.
"Kita lihat selama ini, smelter nikel itu investasinya triliunan. PT Monokem Surya ini masih dalam tahap awal pengolahan, uji coba, dan perhitungan berbagai aspek. Namun, sudah terjadi kecelakaan. Ini harus menjadi perhatian serius," ujar Mulyadi saat melakukan kunjungan ke PT. Monokem Surya, Karawang, Jawa barat, Jumat, (14/2/2025).
Mulyadi menegaskan bahwa Komisi XII DPR RI mendukung investasi dan hilirisasi industri sebagai bagian dari strategi peningkatan pertumbuhan ekonomi. Namun, ia mengingatkan agar aspek lingkungan, keselamatan kerja, serta kesejahteraan tenaga kerja lokal tidak diabaikan.
"Kami mendorong industrialisasi dan hilirisasi karena ini bagian dari investasi yang dibidangi oleh Komisi XII. Tapi, jangan sampai investasi besar ini hanya menguntungkan segelintir pihak. Aspek lingkungan, keselamatan kerja, dan manfaat ekonomi bagi masyarakat sekitar juga harus diperhatikan," jelasnya.
Ia juga menyoroti pentingnya keterlibatan pelaku usaha menengah dan kecil dalam industri pertambangan. Menurutnya, revisi Undang-Undang Mineral dan Batubara (Minerba) sedang dikaji untuk memastikan agar sektor pertambangan tidak hanya dikuasai oleh pemodal besar, tetapi juga memberikan ruang bagi koperasi dan pengusaha kecil.
"Kami sedang mencari format yang paling pas. Dalam revisi UU Minerba, kami ingin memastikan pengusaha kecil dan koperasi juga bisa berpartisipasi dalam industri ini. Jangan hanya konglomerat dan pemodal besar saja yang menikmati hasilnya," tambahnya.
Selain itu, Legislator Fraksi Demokrat, menekankan bahwa investasi yang sehat harus sejalan dengan upaya pemerintah dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi.
"Salah satu komponen penting dalam mencapai pertumbuhan ekonomi 8% seperti yang ditargetkan pemerintah adalah investasi. Tapi investasi ini harus dilakukan dengan memperhatikan aspek lingkungan dan penyerapan tenaga kerja lokal," tegasnya.
Dengan dorongan ini, Komisi XII DPR RI berkomitmen untuk memastikan investasi yang masuk ke Indonesia tidak hanya menguntungkan investor besar, tetapi juga memberikan dampak positif bagi masyarakat dan lingkungan sekitar. (upi/aha)
( sumber : dpr.go.id )