Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Benny K Harman salahkan Presiden Jokowi dan Menkopolhukam Mahfud MD terkait permasalahan di KPK.
Menurut Benny K Harman, di tangan mereka berdua Jokowi dan Mahfud MD Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mati kutu dan tidak berkutik.
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Benny K Harman melalui akun Twitter milik pribadinya @BennyHarmanID pada Rabu 26 Mei 2021.
Sebelumnya, Benny K Harman menyebutkan dan berpikir bahwa Presiden Jokowi benar-benar akan melindungi dan memperkuat KPK.
"Semula saya pikir Presiden Jokowi benar-benar akan melindungi dan memperkuat KPK," tulis Benny K Harman, seperti dikutip mantrasukabumiml.com dalam cuitan akun Twitter @BennyHarmanID pada Kamis 27 Mei 2021.
Akan tetapi, perkiraan Benny K Harman meleset, ia justru menegaskan bahwa ditangan Jokowi dan Mahfud MD KPK mati kutu.
"Ternyata perkiraan saya meleset. Di tangan mereka berdua KPK mati kutu," tegasnya.
Seperti kita ketahui bersama, dari 75 Pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang tak lolos tes wawasan kebangsaan kini hanya 51 yang dipecat.
Tes wawasan kebangsaan tersebut salah satu tes untuk menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN). Dalam tes tersebut ada 75 Pegawai KPK yang tak lolos dan dinyatakan akan diberhentikan.
Namun pemberhentian tersebut ditanggapi oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi). Ia mengatakan bahwasanya tidak setuju atas pemecatan tersebut.