Anggota Komisi VI DPR RI, HE Herman Khaeron (Hero) mensosialisasikan dana bergulir Lembaga Pengelola Dana Bergulir (LPDB-KUMKM) Kementerian Koperasi UKM 2023 kepada para pelaku UMKM di salah satu gedung di wilayah Kecamatan Jatibarang Kabupaten Indramayu, Sabtu (16/9/2023).
Sosialisasi dengan tema penguatan ketahanan pangan melalui pinjaman/pembiayaan dana bergulir kepada koperasi di Provinsi Jawa Barat tersebut dihadiri Pembina Mitra Sehati Kota/Kabupaten Cirebon dan Indramayu, Hj Ratnawati dan Humas LPDB KUMKM Kemenkop UKM, Bayu Utomo.
Para peserta diberi kesempatan untuk bertanya perihal sosialisasi tersebut.Herman Khaeron (Hero) mengatakan, pihaknya melakukan sosialisasi dana bergulir LPDB-KUMKM Kementerian Koperasi UKM 2023 kepada para pelaku UMKM, hal ini menjadi penting karena LPDB-KUMKM adalah lembaga pembiayaan yang dibuat oleh Kemenkop UKM untuk membiayai usaha-usaha mikro, kecil dan menengah.
Meskipun, LPBD KUMKM belum memiliki kantor di daerah tetapi bisa diakses melalui website dan hal ini harus terus disosialisasikan.
"Saya selaku Komisi VI DPR RI bermitra dengan Kemenkop memiliki kewajiban besar untuk bisa membawa prospek pembiayaan ini kepada masyarakat. Sehingga, masyarakat tahu dan bisa mengaksesnya," tuturnya.
Dalam sosialisasi ini, sambung Hero, banyak pertanyaan dari para peserta terkait bagaimana cara meningkatkan daya saing, bagaimana cara mengembangkan usaha kecil menengah dan lainnya.
Hal itu, tentunya akan dipadu dengan yayasan Mitra Sehati. Yayasan Mitra Sehati sangat terbuka bagi masyarakat yang ingin bergabung, baik untuk warga Kota/Kabupaten Cirebon dan Indramayu.
Pihaknya terus memberikan jalan, memberikan pembekalan, memberikan pendidikan untuk para pelaku UMKM. Bahkan, dalam waktu dekat akan memberikan diklat di Kuningan Jawa Barat.
"Ilmu yang didapat dari hasil diklat nantinya bisa dikembangkan diusahanya masing-masing, hal tersebut semata-semata dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat di tengah-tengah kehadiran anggota DPR RI di masyarakat" terangnya.
Selain itu, pihaknya meminta agar para pelaku UMKM dapat meningkatkan skill pengetahuan, skill keterampilan, dan sikap dalam mengembangkan usaha.
"Karena dengan cara seperti ini, insya Allah tujuan untuk mencapai usaha yang lebih baik, lebih besar dan pendapatan meningkat tentu akan bisa tercapai," katanya.
Sementara itu, Pembina UMKM Mitra Sehati Kota/Kabupaten Cirebon dan Indramayu, Hj Ratnawati menyampaikan, peran UMKM dalam pertumbuhan perekonomian suatu negara dinilai penting.
Wirausaha perempuan merupakan kelompok yang proaktif dalam peningkatan kesejahteraan keluarganya, perempuan kelompok yang aktif karena berani mengambil inisiatif dalam pengembangan ekonomi.
Manajemen keuangan yang baik merupakan salah satu kelebihan dari perempuan, skill ini kemudian membantu para perempuan mengelola dengan baik sumber daya yang mereka miliki.
"Mengapa melalui Mitra Sehati, di antaranya memperluas jaringan pasar agar semakin dikenal oleh pasar nasional dan internasional. Melaksanakan program kebersamaan dengan pembinaan yang terarah dalam suatu program yang inklusif," tandasnya.
Di tempat yang sama, Humas LPDB KUMKM Kemenkop UKM, Bayu Utomo berharap, hasil sosialisasi ini supaya program-program LPDB UMKM bisa tersalurkan dan terinformasikan kepada masyarakat luas.
“Kami memberikan kemudahan kepada calon mitra dengan mengakses pembiayaan/pinjaman dana bergulir LPDB KUMKM melalui eproposal.lpdb.id, sehingga koperasi bisa mengajukan pembiayaan melalui online," tutupnya. (Ratno)
( sumber : kabarcirebon.pikiran-rakyat.com )