Dari matanya—karena sebagian wajah bermasker—Vera Vebyanthy tampak semangat dan sumringah ketika memeriksa beberapa kantong bantuan. Di sebuah ruang besar di kediamannya, Anggota FPD itu memastikan tiap kantong sudah terisi lengkap sejumlah kebutuhan harian rumahtangga seperti susu, teh, mie instan, beras, tepung dan gula.
‘’Alhamdulillah sudah lengkap semua. Coba lihat, ini ada 8.000 paket. Ruangan ini penuh, bahkan tumpukan itu tinggi sekali,’’ kata Vera, sambil menunjuk bantuan yang menumpuk hingga hampir menyentuh langit-langit ruangan.
Bantuan ini, disiapkan Vera untuk warga di dapilnya, Jawa Barat VII (Kabupaten Bekasi, Karawang dan Purwakarta). Menurut Vera, bantuan ini dikhususkan pada mereka yang terdampak langsung Covid-19.
‘’Kita selesai packing beberapa hari lalu. Hari ini sekitar 6.000-an akan disalurkan di 3 wilayah. Nanti diatur, ada penanggungjawabnya tiap wilayah,’’ kata Vera (18/05/2020).
Wakil Ketua Umum DPP Partai Demokrat menyatakan, program sosial-nya ini merupakan bentuk komitmennya untuk selalu berdiri bersama warga yang kesulitan. Tentu, sesuai dengan kemampuannya.
‘’Kita tidak bisa bantu semua orang, tapi paling tidak kita tetap berusaha sesuai kemampuan. Ini juga merupakan pelaksanaan dari Instruksi No.3/2020 Ketua Umum DPP Partai Demokrat, tugas dan kewajiban sebagai Angota DPR RI dan perintah dari Ketua FPD, Mas Ibas,’’ kata Vera lagi.
Wanita yang di dapilnya disapa Teh Vera ini menyatakan bahwa akibat pandemi Covid-19 golongan masyarakat yang paling terkena dampaknya berasal dari kalangan menengah ke bawah. Kebanyakan mereka bekerja di sektor informal.
‘’Banyak dari mereka yang bukan hanya turun penghasilannya, tapi benar-benar stop. Nah, dalam situasi ini kita harus bahu membahu membantu mereka untuk bertahan, setidaknya sampai situasi kembali membaik,’’ tutur Vera.
Vera sendiri langsung turun dalam pembagian bantuan. Tapi sebagian besar tentu saja dilakukan oleh tim relawan secara door to door. Mekanisme pembagian pun sudah disusun rapi. Paket-paket bantuan dibagi ke tiga wilayah, yakni Kabupaten Bekasi, Karawang dan Purwakarta dan akan dibagikan kepada warga yang sebelumnya sudah didata sesuai dengan kondisi masing-masing.
‘’Pembagiannya diatur supaya tertib. Pake kupon. Pendataan penerima bantuan dan proses pembagian kupon hingga pembagian paket bantuan mekanisme nya diserahkan kepada panitia atau PIC (person in charge -red) yang ditunjuk. Insha Allah berjalan lancar, doakan,’’ kata Vera.
(*)